1. Piramida Chogha Zanbil (Iran)
Chogha Zanbil adalah suatu bangunan yang berada di daerah bernama Khuzestan, Iran. Diperkirakan bangunan ini dibangun pada tahun 1250 SM oleh raja Untash-Napirisha sebagai penghormatan kepada dewa Inshushinak.
Chogha Zanbil memiliki nama asli Dur Untash yang artinya kota Untash. Sayangnya, pada tahun 640 SM, tempat ini dihancurkan oleh bangsa Assyrian yang dipimpin oleh raja Ashurbanipal. Pada tahun 1979, Chogha Zanbil resmi masuk dalam daftar UNESCO World Heritage. (peta lokasi)
2. Piramida Madghacen (Aljazair)
Bangunan satu ini memiliki beberapa nama lain seperti Medracen, Medghassen atau Madghis. Madghacen dibangun sebagai tempat persemayaman raja-raja bangsa Numidia atau Berber.
Bangsa Numidia dipimpin oleh seorang raja bernama Madghis yang memerintah sekitar tahun 300 sampai 200 SM. Namun tidak banyak informasi seputar Madghacen ini. (peta lokasi)
3. Piramida Koh Ker (Kamboja)
Koh Ker adalah salah satu kawasan situs Angkorian yang berada di utara Kamboja. Dan ada piramida berbentuk “punden berundak” yang bernaa Thom. Bangunan ini didirikan pada saat dinasti Khmer berkuasa sekitar tahun 928.
Koh Ker diperkirakan dibangun sebagai sarana pemujaan untuk dewa Brahma, Shiwa dan Wisnu. Sayangnya, banyak orang yang mencuri beberapa peninggalan yang berada di sekitar kawasan Koh Ker untuk dijual lagi. (peta lokasi)
4. Piramida Nubia (Sudan)
Bangunan ini didirikan sebagai makam raja Napata dan ratu Meroe. Piramida ini memiliki nama lain Kush. Karakter dan bentuk bangunannya sedikit berbeda dengan piramida Mesir.
Menurut Wikipedia, sekitar 220 piramida ditemukan di daerah tersebut. Selain untuk persemayaman ratu dan raja, piramida-piramida ini juga dibangun sebagai kuburan para kesatria. Letak dari piramida Nubia berada di dekat Sudan.
(peta lokasi)
(peta lokasi)
5. Piramida Nsude (Nigeria)
Terdapat 10 piramida yang dibangun oleh suku Igbo di Nsude dan Agbaja Qwa, Nigeria. Bangunan-bangunan tersebut dibuat dari bahan dasar lumpur. Menurut Sites Google, piramida Nsude didirikan sebagai sarana penyembahan kepada dewa Ala.
6. Piramida China (Cina)
Selain Mesir, China juga memiliki banyak piramida yang setiap bangunan piramidanya memiliki jarak 25 sampai 35 km antara satu dengan yang lainnya. Tercatat ada sekitar 38 piramida yang sampai sekarang berhasil ditemukan.
Piramida-piramida ini dibangun sebagai tempat persemayaman raja. Piramida pertama dibangun sejak dinasti Han berkuasa. Bentuk dari piramida-piramida di China ini mirip dengan struktur piramida di Teotihuacan.
7. Piramida Mesoamerica (Amerika Tengah)
Piramida Mesoamerica ini sangat banyak. Hal tersebut dikarenakan peradaban Mesoamerica terbagi atas banyak suku. Mayoritas piramida Mesoamerica memiliki ciri khusus yaitu ada tangga untuk menuju ke atas dan ujungnya terpangkas.
Piramida Mesoamerica ini antara lain Cholula, piramida Aztecs (Malinalco dan Templo Mayor), piramida bangsa Maya, Tarascans, Classic Veracruz, Teotihuacan, Zapotecs, Altavista dan La Quemada.
8. Piramida Mesir (Mesir)
Selain banyak, piramida di Mesir juga terkesan memiliki ukuran yang sangat besar. Menurut catatan di Wikipedia, piramida pertama yang dibangun di Mesir adalah piramida Djoser yang diperkirakan dibangun pada tahun 2630 SM sampai 2611 SM. Piramida yang paling terkenal di Mesir adalah piramida yang ada di komplek Giza atau disebut juga piramida Giza.
Apabila piramida Djoser adalah yang tertua, maka piramida terbesar di Mesir bernama Khufu. Ada banyak piramida di daerah ini seperti Mastaba of Faraoun, Khafre, Djedefre, Giza, Menkaure, Khufu, Abu Sir, Zawyet el-Aryan, Teti, Userkaf, Snofru, Dahshur dan beberapa lagi lainnya. (peta lokasi)
9. Piramida Cestius / Cestia (Itali)
Para ahli memperkirakan piramida ini dibangun pada tahun 18 SM sampai 12 SM sebagai kuburan Gaius Cestius. Dia adalah salah seorang dari empat agamawan terkenal di Roma, Italia.
Bentuk dari piramida ini mirip dengan piramida di Nubia yaitu berbentuk kerucut kecil dengan ujung lancip di atasnya. Menurut Wikipedia, selain Cestius ada piramida lain yang lebih besar dinamakan Romulus, sayangnya piramida tersebut dihancurkan pada abad ke-16. (peta lokasi)
10. Piramida Indonesia
Ada beberapa struktur berbentuk piramida yang ditemukan sejak zaman megalitikum hingga zaman kerajaan atau monarki mulai merambah di kepulauan Indonesia, beberapa piramida tersebut diantaranya yang terkenal adalah:
Piramida Borobudur
Selain kaya akan hasil hutan dan bumi, Indonesia ternyata juga memiliki peninggalan sejarah berupa struktur berbentuk piramida. Salah satunya adalah candi Borobudur, juga beberapa candi lain yang juga berbentuk piramida mirip suku Maya di Amerika. Seperti candi Ceto, candi Sukuh dan beberapa candi lagi.
Namun beberapa tahun belakangan ini para peneliti menyatakan bahwa ada jejak astronomis di piramida Borobudur yang mengacu dengan ilmu perbintangan atau ilmu astronomi, wow!
Piramida Gunung Padang Cianjur
Penemuan Situs Gunung Padang di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, cukup mengejutkan berbagai kalangan masyarakat, khususnya para peneliti arkeologi. Pasalnya, berdasarkan penelitian, situs ini diperkirakan berusia sekitar lebih dari 13.000 tahun!
Itu artinya, peradaban di Situs Gunung Padang lebih tua dari peradaban Mesopotamia dan Pyramid Giza di Mesir, yang selama ini dipercaya sebagai peradaban tertua di dunia.
Sehingga temuan Situs Gunung Padang yang hingga saat ini masih dalam proses penelitian tersebut, bisa mengubah peta peradaban dunia.
Penelitian mengenai Situs Gunung Padang telah dilakukan sejak November 2011 lalu.
Gunung Padang di Cianjur terdiri dari piramida model pudan berundak lima tingkatan dengan banyak batu menhir ini juga mirip piramnida dengan struktus makin kecil diatasnya.
Setelah diteliti selama hampir dua tahun hingga sekarang, diketahui bahwa Situs Gunung Padang bukanlah sebuah situs yang sederhana, melainkan sebuah monumen yang sangat besar. Situs ini diperkirakan luasnya mencapai 10 kali luas Candi Borobudur di Jawa Tengah.
Piramida Gunung Padang Cilacap
Disusul selanjutnya adalah penemuan dengan nama yang sama, Gunung Padang II yang kali ini ada di Cilacap atau “Gunung Padang Cilacap” dan terlihat tertutup pepohonan dan tak terawat serta berbentuk pundan berundak.
Berada di sebuah pegunungan di Desa Salebu, Kecamatan Lakbok, Majenang, Cilacap, ditemukan pula sebuah situs kuno yang juga disebut warga sekitar sebagai Gunung Padang. Situs megalitikum ini menampilkan struktur balok-balok batu segi empat, segi lima dan segi enam yang rebah ke arah timur.
Piramida Situs Cibeduk Banten
Dan yang terakhir, ada lagi sebuah piramida jenis pundan berundak ketiga kali yang ditemukan, kali ini di Cibedug Banten. Walau berudak-undak, namun kali ini benar-benar berbentuk piramida. Selain tak terawat, bangunan megalith ini ada ditengah-tengah hutan jauh dari pemukiman.
Sampai saat ini ada 3 struktur punden berundak yang dikategorikan piramida berada di Pangguyangan, Cisolok dan Gunung Padang. Belum terdapat penjelasan resmi seputar ketiga struktur tersebut.
Sumber : kaskus.co.id, wikipedia, indocropcircles.wordpress.com
0 komentar:
Posting Komentar