Selasa, 12 Mei 2015

Menjadi seorang suami yang baik dan benar bagi seorang muslim

Duty 1
1. Untuk memenuhi kebutuhannya.
Suami harus, menurut kapasitasnya, memenuhi kebutuhan primer istrinya (untuk memberinya makan, berpakaian dia, memberikan perlindungan untuknya, dll)Dia harus sejauh mungkin menggunakan sarana keuangan sendiri untuk ini.

 Duty 2
2. Untuk melindunginya.
Suami harus melindungi istrinya dari setiap bahaya!Dari segala kemungkinan bahaya (fisik atau psikologis), atau dari bahaya eksternal.Seorang wanita harus merasa aman di hadapan suaminya ... bukan ketika dia tidak ada.

 Duty 3
3. Bersabar dengan dia.
Suami harus sabar menerima kekurangan pasangannya.Jika ia melihat sesuatu dalam dirinya yg ia tidak suka, ia harus memberitahukannya secara bijaksana.Dalam kasus apapun, seorang suami tidak dapat membenci istrinya, karena itu hal yang pertama dan utama bagi seorang mukmin.

 Duty 4
4. Untuk mengajarinya.
Suami harus mengajarkan istrinya dasar-dasar ketaatan agama.Jika ia tidak dapat melakukannya sendiri, ia harus memastikan bahwa dia memiliki cara untuk belajar.Suami Jangan pernah melihat istrinya sebagai «rival», melainkan sebagai sekutu untuk membuat kemajuan bersama!Ini semua lebih penting mengingat bahwa pembelajaran ini sangat penting untuk pendidikan masa depan anak-anak mereka.

 Duty 5
5. Untuk menginstruksikan dia untuk berbuat baik.
Suami harus menginstruksikan istrinya menjadi terbiasa dalam praktek keagamaanya.Dia juga harus mendorong dia untuk melakukan perbuatan baik dan untuk menjaga perilakunya terhormat.

 Duty 6
6. Untuk menjadi berwibawa.
Suami harus melindungi istrinya dari apa yang buruk (seperti gosip, kemalasan, dll).Dia harus tahu bagaimana bersikap tegas ketika menghadapi perilaku yang dapat merusak kehidupan mereka sebagai pasangan.

 Duty 7
7. Selalu siap sedia baginya.
Seorang pria harus membuat dirinya siap sedia untuk menemani istrinya ketika dia ingin pergi keluar.Dia harus, misalnya, memungkinkan dia untuk mengunjungi orang tuanya, untuk mengunjungi tetangganya atau berdoa di masjid.Menjadi tersedia juga berarti mencurahkan perhatian seseorang kepada istri seseorang ...

 Duty 8
8. Berperilaku baik kepadanya.
Suami harus berbicara dg cara yg terbaik kepada istrinya. Kata-katanya harus selembut madu, dan perilakunya harus sopan.Tidak ada yang lebih tercela daripada orang yang bertindak seperti kucing di depan teman-temannya dan seperti singa di depan keluarganya.Ia juga harus membantu istri bahunya tanggung jawab keluarga, jika perlu dengan meraih pel dan ember sendiri!

 Duty 9
9. Untuk menjaga kehormatannya.
Suami SEPENUHNYA wajib menghindari berbicara tentang hal-hal pribadi (tentang istrinya) dengan teman-temannya atau keluarganya.Dia harus membangun kepercayaan antara dirinya dan istrinya jika ia ingin dia tetap tulus kepadanya, dan jika ia ingin menjaga kehormatannya.
 Duty 10
10. Untuk menjadi rekan konsultas baginya.
Suami tidak harus takut atau malu untuk berkonsultasi setiap hari terhadap hal-hal penting kepada istrinya. Dia bisa angat membantu dan memberikan saran berharga, tetapi dalam konsultasi dengan dia, Anda dapat menunjukkan betapa Anda menghargai dia, dan membuatnya merasa bahwa dia sangat penting bagi Anda. 

Sudahkah anda menjadi suami yg baik ?

Menjadi seorang Istri muslimah yang baik dan benar.


1. Tampil cantik untuk DIA.
Istri harus berdandan hanya untuk suaminya.
Di rumahnya, apakah dengan pakaian-nya atau dengan parfum, dia harus tahu bagaimana untuk menjaga "api" gairah hidup.
Menyambut suaminya dengan senyum lebar juga tindakan sangat dianjurkan.

2. Melindungi kehormatannya.
Istri harus tahu bagaimana melindungi kehormatan suaminya dengan tidak mengungkapkan kelemahan di depan umum.
Dia juga harus WAJIB menghindari berbicara tentang masalah "pribadi" dengan kerabatnya ...


3. Bersabarlah dengan dia ...
Istri harus menerima kekurangan suaminya dengan kesabaran.
Lupakan acara TV yang disajikan kepada anda! Suami sempurna tidak ada!
Suami terbaik adalah salah satu yang melakukan yang terbaik untuk menjadi lebih baik sepenuhnya; dan agar dia melakukannya, Anda harus mendorong dia.

 
4. dan bersabar menghadapi keluarga suami.
Istri harus mencoba (sebisa mungkin) untuk bersabar dengan keluarga suaminya.
Dia harus menyambutnya "ibu mertua" dengan sopan santun terbaik.

5. Mendidik anak-anaknya dengan baik.
Istri harus menanamkan perilaku yang baik pada anak-anak nya.
Dia juga harus membantu suaminya dengan pendidikan agama.

6. Selalu Tersedia.
Istri harus mendengarkan suaminya ketika ia perlu curhat.
Dan untuk dapat mendengarkan, dia kadang-kadang harus tahu bagaimana untuk tetap tenang.

7. ... Benar-benar tersedia.
Istri perlu merespon positif permintaan suaminya ketika ia "mengundang dia ke kamar tidur".
(tentu saja, setiap kali dia "mampu" untuk menanggapi hal positif)

8. Pertahankan rumahnya.
Istri harus menjaga rumahnya dari orang asing (atau orang-orang yang terlarang untunya/bukan mukhrim) ketika suaminya tidak ada di rumah.
Dia juga harus menghindari mengundang orang yg suaminya tidak suka ...
 
9. Belajar.
Istri harus mencurahkan beberapa waktu untuk belajar agamanya.
Hal ini sangat penting dan itu akan memungkinkan dia untuk mengetahui tidak hanya tugasnya (menuju suaminya) yang lebih baik, tetapi juga hak-haknya!

10. Puas dengan apa yang dia punya.
Istri harus bersabar dengan apa yang suaminya berikan.
"Tidak ada yang lebih kaya daripada orang yang puas dengan apa yang dimilikinya."